Pemkab Kayong Utara Salurkan Ribuan Paket Pangan Murah Untuk Warga Sukadana

RKU FM – Pemerintah Kabupaten Kayong Utara (KKU) melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) dan Dinas Pertanian dan Pangan KKU menggelar operasi pasar atau pasar murah dalam rangka pengendalian inflasi daerah.

Dalam kesempatan itu, sebanyak ribuan paket pangan murah mulai dari beras premium, telur, minyak goreng, susu kaleng, gula pasir, dan mie instan, disalurkan untuk warga Kecamatan Sukadana, bertempat di Pasar Rakyat Jalan Batu Daya 2, pada Kamis 26 Oktober 2023.

Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten Kayong Utara, Mac Novianto mengatakan tujuan kegiatan yang dilaksanakan ini sebagai bentuk untuk mengendalikan inflasi daerah.

Selain itu, mengingat belum lama ini Kabupaten Kayong Utara meraih penghargaan dan menerima dana insentif 9,94 miliar dari pemerintah pusat untuk mengadakan operasi pasar atau pangan murah bagi masyarakat kurang mampu.

“Tujuannya (operasi pasar) adalah untuk menanggulangi inflasi daerah yang ada tim TIPD untuk mengendalikan inflasi daerah. Dan kebetulan kita dapat penghargaan dari pusat bahwa Kayong menerima dana insentif hampir 10 miliar diperuntukkan pengendalian harga maka diadakan sesuai Permendagri 67 untuk pasar murah,” kata Mac.

Dalam kegiatan tersebut, Disperindagkop sendiri menyediakan beberapa paket pangan murah berupa 2 kilogram gula pasir, 2 liter minyak goreng, 2 kaleng susu cap enak, dan 5 bungkus mie instan dengan total harga Rp. 104.000 dijual di pasar 59.400. Jadi subsidinya 45 ribu lebih.

“Ada 13 ribu lebih paket di setiap kecamatan. Kita sudah melaksanakan di kecamatan Kepulauan Karimata, yakni Desa Betok, Padang, Pelapis dan dilanjut Dusun Besar, Dusun Kecil, dan di Satai (Kecamatan Pulau Maya). Itu sudah menyerap 2.900 paket,” papar Mac.

Sedangkan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kayong Utara menyediakan 1.200 paket pangan murah terdiri dari 5 kilogram beras premium seharga Rp. 44.000 dan 30 butir telur seharga Rp. 48.000.

Menurut Kepala Dinas Pertanian dan Pangan KKU, Maluru harga pangan saat operasi pasar ini sangat miring karena pemerintah telah memberikan subsidi di setiap paket.

“Di Dinas Pertanian, kami menyediakan paket beras premium untuk Sukadana seribu dua ratus paket, satu paket isinya lima kilo. Dan kami menyiapkan seribu lima puluh paket telur yang satu paket isinya tiga puluh butir. Sangat miring karena beras di subsidi pemerintah sebesar Rp. 5.500 per kilo. Jadi satu paket besar subsidi lebih kurang Rp. 27.500 per 5 kilo dan untuk telur subsidi itu Rp. 700 rupiah per butir. Kalau isinya 30 butir, maka subsidinya 21 ribu,” papar Maluru.

Lewat kegiatan operasi pasar ini, ia berharap pihaknya mampu berupaya mengendalikan inflasi terkait harga yang saat ini cukup fluktuasi.

“Harapannya pemerintah dengan adanya operasi pasar bisa mengendalikan inflasi dan harapan masyarakat terkait kebutuhan pangan bisa terpenuhi dan setidaknya berpengaruh dalam pengendalian inflasi,” ujar Maluru. (kang)

Baca informasi lainnya dari RKU FM di Google News

SIARAN LANGSUNG

TERBARU