Sawah Petani Dusun Sidorejo terendam banjir hingga ratusan hektar – dok. Istimewa

Rkufm.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Kayong Utara telah melakukan monitoring dan crosscheck bendungan dan tanggul di daerah Dusun Sidorejo, Desa Sedahan Jaya, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Provinsi Kalimantan Barat.

Hal itu disampaikan Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kayong Utara, Rahadi melalui Kepala Bidang Sumber Daya Air, Heri Syafuan saat dikonfirmasi, Rabu (21/07/21).

Ia pun menyampaikan, pihaknya telah turun kelapangan untuk melihat langsung keadaan bendungan yang dinilai para petani Dusun Sidorejo menjadi penyebab parahnya banjir yang merendam sawah mereka.

“Kitapun sudah crosscheck ke lapangan pada saat bencana, sehari itu sudah juga kawan-kawan crosscheck  kesana, ke bendungan itu,” ucap Heri. 

Heri mengatakan, bahwa di area persawahan warga di Dusun Sidorejo, terkhusus tanggul di wilayah tersebut jebol dan bangunan itupun sudah lama berdiri. 

“Itu bukan bendung yang jebol tapi tanggul, tanggul yang dibuat dari tanah. Kitapun udah crosscheck kesana kita lihat. Disana memang ada dua tempat (dua lokasi tanggul),” ungkapnya. 

Ia menerangkan, telah melakukan monitoring secara langsung, guna menyampaikan laporan kepada atasan untuk solusi dan tindaklanjut kedepannya. 

“Makanya kita melihat ke lapangan seperti apa, nantikan kita laporkan juga ke atasan. Sedangkan kitakan tahu ini keadaan pandemi (Covid-19).” (dd)