Jumadi Kepala BKPSDM, Akan Tindak Tegas ASN PPPK Yang Berpolitik Praktis

RKU FM – Pemerintah daerah Kabupaten Kayong Utara, Penjabat (Pj) Bupati Romi Wijaya (RW) melantik dan pimpin pengambilan sumpah janji jabatan sekaligus penyerahan SK pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) hasil optimalisasi di lingkungan pemerintah daerah kabupaten Kayong Utara formasi di tahun 2023, sebanyak 92 orang pegawai teknis berlokasi di Aula Istana Rakyat Sukadana, Rabu 15 November 2023.

Dalam kesempatan itu, Romi Wijaya mengatakan pelantikan yang dilakukan hari ini terkait penggajian kepada sejumlah pegawai PPPK yang baru dilantik tersebut tidak mengganggu terhadap stabilitas APBD di Kayong Utara.

[irp]

“Jadi pelantikan dan penyerahan SK yang dilakukan hari ini sebanyak 92 orang tersebut, hasil dari optimalisasi kebijakan pemerintah untuk memenuhi formasi yang kosong di tahun 2022 ini,” Kata Romi Wijaya

“Kalau untuk anggaran gaji (pegawai PPPK) tidak ada masalah karena sudah diatur dengan DAU spesifik, jadi sudah ada alokasi khusus dari pusat,” tambah Romi.

Dikesempatan yang sama, Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia, Jumadi Gading juga memberikan penegasan bahwa untuk pegawai PPPK yang bari dilantik hari ini Rabu (15/11) untuk tidak melakukan politik praktis.

“Untuk teman-teman ASN PPPK yang baru dilantik, karena ditahun ini (2023) sudah memasuki tahun politik, untuk selalu menjaga netralitas ASN jangan pernah melakukan penyebaran berita hoax, melakukan foto bersama dengan tokoh-tokoh politik dan peserta pemilu, dan jangan melakukan simbol-simbol tertentu sehingga menyebabkan konotasi tertentu dengan orang yang berkaitan calon tertentu, akan dilakukan tindak tegas dari pelanggaran ringan (teguran) hingga berat (pemberhentian),” tegas Jumadi. (Toing)

Baca informasi lainnya dari RKU FM di Google News

SIARAN LANGSUNG

TERBARU