Rkufm.com – RSUD Sultan Muhammad Jamaluddin I Kabupaten Kayong Utara menggelar kegiatan perencanaan penganggaran tata kelola penerapan PPK BLUD tahun 2021, Selasa 2 November 2021.

Dalam kegiatan tersebut, dihadiri Bupati Kayong Utara, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalbar, Sekretaris Daerah Kayong Utara, Direktur RSUD Sultan Muhammad Jamaluddin I Kayong Utara beserta jajaran dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Sementara itu, Direktur RSUD Sultan Muhammad Jamaluddin I Kayong Utara, dr Maria Fransisca Antonelly mengatakan pentingnya penerapan Pola Pengelolaan Keuangan (PPK) BLUD bagi Rumah Sakit.

Pasalnya, kata dr Fransisca dengan penerapan PPK BLUD diharapkan dapat menanggulangi kendala-kendala Rumah Sakit yang bersifat mendesak.

“Untuk rumah sakit, BLUD (Badan Layanan Umum Daerah) itu sangat penting dalam menanggulangi kendala misalnya kita membutuhkan obat-obatan secepat mungkin, maka pengelolaan keuangan lebih fleksibilitas dari pendapatan yang kita terima, bisa untuk membeli obat-obatan yang kita butuhkan,” jelas dr Fransisca.

Kendati begitu, dr Fransisca menambahkan dalam penerapan BLUD juga dibutuhkan keterlibatan semua pihak terkait.

“Penerapan BLUD bagi Rumah Sakit tidak bisa berjalan sendiri namun diperlukannya keterlibatan semua pihak terkait,” paparnya. (dd)