Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Dinas Pendidikan Kayong Utara, Adi Sugiarto – Dok. LPPL RKU |
Rkufm.com – Kepala Dinas Pendidikan Kayong Utara, Ismail melalui Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Dinas Pendidikan Kayong Utara, Adi Sugiarto mengatakan jumlah kouta Bantuan dari Program Indonesia Pintar (PIP) Kayong Utara saat ini mengalami penurunan.
“Dulu sih banyak, namun sekarang rata-rata sudah banyak penurunan,” kata Adi, Selasa (29/06/21).
Adi juga menyebutkan jumlah kouta Kayong Utara yang mendapatkan bantuan PIP jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) sekitar 2,088 siswa/siswi.
Sedangkan, untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) berjumlah 3,078 siswa/siswa.
“Pencairan itu pertahun kalau saat ini (2021), dulu itu persemester, dan untuk jenjang SMP satu orang siswa dapat Rp 750 ribu tahun pertama, sedangkan tahun kedua Rp 325 ribu, kemudian untuk SD Rp 500 ribu tahun pertama dan tahun kedua mendapatkan Rp 225 ribu,” papar Adi.
Sementara itu, dia juga mengungkapkan perlunya masyarakat pahami bahwa pihaknya hanya berwenang memverifikasi data baik itu dari Data Pokok Peserta Didik (Dapodik) dan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
“Ada iri-irinya, warga tu misalnya mempertanyakan kenapa ini ndak dapat, kenapa ini dapat padahal hitungannya keluarga mampu, namun perlu dipahami masalahnya pada singkron data dari Dapodik sekolah, dan kedua data dari DTKS Dinas Sosial dan rapat dipusat masih adanya human error (kesalahan manusia), tugas kami hanya memverifikasi,” jelasnya. dd)